6 Sifat Wirausaha

jika anda ingin menjadi seorang wirausahawan, anda harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

1. Percaya Diri
    Orang yang tinggi percaya dirinya adalah orang yang sudah matang jasmani dan rohaninya. Pribadi semacam ini adalah pribadi yang independen dan sudah mencapai tingkat maturity. karakteristik kematangan seseorang adalah ia yang tidak tergantung pada orang lain, dia yang memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi, obyektif, dan kritis. Emosionalnya boleh dikatakan sudah stabil, tidak gampang tersinggung dan naik pitam. Juga tingkat sosialnya tinggi, mau menolong orang lain, dan yang paling tinggi adalah kedekatannya dengan sang pencipta Tuhan Yang Maha Esa. Diharapkan wirausahawan seperti ini betul-betul dapat menjalankan usahanya secara mandiri, jujur, dan disenangi oleh semua relasinya.

2. Berorientasi Pada Tugas dan Hasil
    Orang ini tidak mengutamakan prestise dulu, prestasi kemudian. Akan tetapi, ia gandrung pada prestasi baru kemudian setelah berhasil prestisenya akan naik. Anak muda yang hanya memikirkan prestisenya lebih dlu dan prestasi kemudian, tidak akan mengalami kemajuan.  berbagai motivasi akan muncul dalam bisnis jika kita berusaha menyingkirkan prestise. kita akan mampu bekerja keras, enerjik, tanpa malu dilihat tean, asal yang kita kerjakan itu adalah pekerjaan halal.

3. Pengambilan Resiko
    banyak anak muda yang senang mencari resiko atau tantanga, seperti olah raga panjat tebing, balap-balapan motor dijalan raya, kebut-kebutan, dll. Ciri-ciri dan watak seperti ini dibawa kedalam wirausaha yang juga penuh dengan resiko dan tanangan, seperti persaingan, harga turun naik, barang tidak laku, dan sebagainya. Namun semua tantangan ini harus dihadapai dengan penuh perhitungan. Jika perhitungan sudah matang, membuat pertimbangan dari segala macam segi, maka berjalanlah terus dengan tidak lupa berlindung kepada-NYA.

4. Kepemimpinan
    Sifat kepemimpinan memang ada dalam setiap diri individu. Namun sekarang ini, sifat kepemimpinan sudah banyak dipelajari dan dilatih. Ini tergantung pada masing-masing individu dalam menyesuaikan diri dengan organisasi atau orang yang dia pimpin.
     Ada pemimpin yang disenangi bawahan, mudah memimpin sekelompok orang, ia diikuti, dipercaya oleh bawahannya. Namun adapula pemimpin yang tidak disenangi bawahan, atau ia tidak disenangi bawahan, ia curiga kepada bawahannya, ia mau mengawasi bawahannya tetapi ia tidak ada waktu untuk itu. Menanam kecurigaan kepada orang lain, pada suatu ketika kelak akan berakibat tidak baik pada usaha yang dijalankan. Pemimpin yang baik harus mau menerima kritik dari bawahan, ia harus bersifat rensonsif.

 5. Keorisinilan
     Sifat orisinil ini tentu tidak selalu ada pada diri seseorang. Yang dimaksud orisinil disini iala ia yang tidak hanya mengekor pada orang lain, tetapi memiliki pendapat sendiri, ada ide yang orisinil, ada kemampuan untuk melakukan sesuatu. Orsinil tidak berarti harus baru sekali,m tetapi produk tersebut mencerminkan hasil kombinasi baru atau reintegrasi dari komponen-komponen yang sudah ada, sehingga melahirkan sesuatu yang baru.

6. Berorientasi ke Masa Depan

    seorang wirausaha haruslah perspektif mempunyai visi kedepan, apa yang hendak ia lakukan, apa yang ingin ia capai ? sebab sebuah usaha bukan didirikan untuk sementara, tetapi untuk selamanya. oleh karena itu, faktor kontinuitasnya harus dijaga dan pandangan harus ditujukan ke depan
Next
This is the current newest page
Previous
Next Post »

1 comments:

Click here for comments
Unknown
admin
March 14, 2017 at 12:34 AM ×

:-bd

Congrats bro Unknown you got PERTAMAX...! hehehehe...
Reply
avatar

Terima kasih telah membaca blog saya, silakan tinggalkan komentar ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment