jika anda ingin menjadi seorang wirausahawan, anda harus memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Percaya Diri
Orang yang tinggi
percaya dirinya adalah orang yang sudah matang jasmani dan rohaninya. Pribadi
semacam ini adalah pribadi yang independen dan sudah mencapai tingkat maturity. karakteristik kematangan seseorang adalah ia yang tidak tergantung pada
orang lain, dia yang memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi, obyektif, dan
kritis. Emosionalnya boleh dikatakan sudah stabil, tidak gampang tersinggung
dan naik pitam. Juga tingkat sosialnya tinggi, mau menolong orang lain, dan
yang paling tinggi adalah kedekatannya dengan sang pencipta Tuhan Yang Maha
Esa. Diharapkan wirausahawan seperti ini betul-betul dapat menjalankan usahanya
secara mandiri, jujur, dan disenangi oleh semua relasinya.
2. Berorientasi Pada Tugas dan Hasil
Orang ini tidak
mengutamakan prestise dulu, prestasi kemudian. Akan tetapi, ia gandrung pada
prestasi baru kemudian setelah berhasil prestisenya akan naik. Anak muda yang
hanya memikirkan prestisenya lebih dlu dan prestasi kemudian, tidak akan
mengalami kemajuan. berbagai motivasi akan muncul dalam bisnis jika kita
berusaha menyingkirkan prestise. kita akan mampu bekerja keras, enerjik, tanpa
malu dilihat tean, asal yang kita kerjakan itu adalah pekerjaan halal.
3. Pengambilan Resiko
banyak anak muda yang
senang mencari resiko atau tantanga, seperti olah raga panjat tebing,
balap-balapan motor dijalan raya, kebut-kebutan, dll. Ciri-ciri dan watak
seperti ini dibawa kedalam wirausaha yang juga penuh dengan resiko dan
tanangan, seperti persaingan, harga turun naik, barang tidak laku, dan
sebagainya. Namun semua tantangan ini harus dihadapai dengan penuh perhitungan.
Jika perhitungan sudah matang, membuat pertimbangan dari segala macam segi,
maka berjalanlah terus dengan tidak lupa berlindung kepada-NYA.
4. Kepemimpinan
Sifat kepemimpinan memang
ada dalam setiap diri individu. Namun sekarang ini, sifat kepemimpinan sudah
banyak dipelajari dan dilatih. Ini tergantung pada masing-masing individu dalam
menyesuaikan diri dengan organisasi atau orang yang dia pimpin.
Ada pemimpin yang
disenangi bawahan, mudah memimpin sekelompok orang, ia diikuti, dipercaya oleh
bawahannya. Namun adapula pemimpin yang tidak disenangi bawahan, atau ia tidak
disenangi bawahan, ia curiga kepada bawahannya, ia mau mengawasi bawahannya
tetapi ia tidak ada waktu untuk itu. Menanam kecurigaan kepada orang lain, pada
suatu ketika kelak akan berakibat tidak baik pada usaha yang dijalankan.
Pemimpin yang baik harus mau menerima kritik dari bawahan, ia harus bersifat
rensonsif.
5. Keorisinilan
Sifat orisinil ini
tentu tidak selalu ada pada diri seseorang. Yang dimaksud orisinil disini iala
ia yang tidak hanya mengekor pada orang lain, tetapi memiliki pendapat sendiri,
ada ide yang orisinil, ada kemampuan untuk melakukan sesuatu. Orsinil tidak
berarti harus baru sekali,m tetapi produk tersebut mencerminkan hasil kombinasi
baru atau reintegrasi dari komponen-komponen yang sudah ada, sehingga
melahirkan sesuatu yang baru.
6. Berorientasi ke Masa Depan
seorang wirausaha
haruslah perspektif mempunyai visi kedepan, apa yang hendak ia lakukan, apa
yang ingin ia capai ? sebab sebuah usaha bukan didirikan untuk sementara,
tetapi untuk selamanya. oleh karena itu, faktor kontinuitasnya harus dijaga dan
pandangan harus ditujukan ke depan
1 comments:
Click here for comments:-bd
Terima kasih telah membaca blog saya, silakan tinggalkan komentar ConversionConversion EmoticonEmoticon